KESAMBEN – Seorang warga Kelurahan/Kecamatan Kesamben, meninggal dunia setelah terserempet Kereta Api (KA) Kartanegara pada Minggu (24/11). Kejadian tragis tersebut berlangsung sekitar pukul 09.26 WIB di barat Stasiun KA Kesamben, tepatnya di selatan Perhutani Kesamben.
Korban diketahui bernama Sukarti (55), seorang warga setempat. Berdasarkan keterangan saksi, yaitu masinis KA Kartanegara, Joko Supandri (46), dan petugas keamanan stasiun, Fajar (30), peristiwa bermula ketika korban berjalan di bahu rel kereta. “Korban tampaknya tidak menyadari ada kereta yang melaju dari arah timur sehingga terserempet dan terjatuh,” ujar Kapolsek Kesamben, AKP Mohammad Burhanudin.

Dia melanjutkan, bahwa laporan kejadian diterima pihaknya tak lama setelah insiden terjadi. “Korban ditemukan di sisi selatan rel dalam kondisi tengkurap. Terdapat luka lecet pada bagian kaki, kemungkinan akibat terkena kabel rel KA,” jelasnya.
Petugas langsung mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Berdasarkan analisa awal, korban meninggal dunia di lokasi kejadian akibat benturan keras saat terserempet kereta.
Burhan sapaan akrabnya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berada di sekitar rel kereta api. “Kami mengingatkan warga untuk tidak berjalan di area rel, terutama saat kereta sedang melintas, demi menghindari kejadian serupa di masa mendatang,” pungkas AKP Burhanudin.
Peristiwa ini menambah daftar kecelakaan di sekitar rel kereta api yang sering terjadi akibat kelalaian. Semua pihak diharapkan tetap mematuhi aturan keselamatan di wilayah perlintasan kereta untuk mencegah tragedi serupa.