Fourteen Media — Hubungan yang toxic dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan emosional seseorang. Beberapa perilaku yang sering muncul dalam hubungan toxic meliputi:
- Manipulasi Emosional
Salah satu pasangan sering memanipulasi perasaan yang lain, seperti membuat merasa bersalah atau tertekan agar mendapatkan apa yang diinginkan. - Kontrol Berlebihan
Salah satu pasangan mencoba mengontrol semua aspek kehidupan pasangan lainnya, seperti siapa yang bisa mereka temui, apa yang mereka pakai, atau apa yang mereka lakukan. - Kekerasan Fisik atau Verbal
Kekerasan dalam bentuk fisik (misalnya, memukul atau mendorong) atau verbal (menghina, merendahkan) adalah tanda yang jelas dari hubungan yang toxic. - Kurangnya Komunikasi yang Sehat
Salah satu pasangan mungkin menghindari komunikasi terbuka atau berbicara dengan cara yang merendahkan, bahkan bisa termasuk berteriak atau diam membisu. - Tidak Ada Kepercayaan
Ketika pasangan saling meragukan dan tidak percaya satu sama lain, itu menciptakan ketegangan dan ketidaknyamanan. Hal ini sering kali mengarah pada kecemburuan yang berlebihan dan kontrol. - Mengabaikan Kebutuhan Pasangan
Dalam hubungan yang sehat, pasangan saling memperhatikan kebutuhan satu sama lain. Namun, dalam hubungan toxic, salah satu pasangan bisa mengabaikan perasaan atau kebutuhan pasangannya, membuat mereka merasa tidak dihargai. - Ketergantungan Emosional yang Berlebihan
Salah satu pasangan mungkin bergantung terlalu banyak pada yang lain untuk kebahagiaan emosional, yang dapat menciptakan beban yang tidak sehat dalam hubungan. - Perasaan Tidak Aman atau Ketakutan
Pasangan yang merasa cemas atau takut untuk berbicara atau bertindak karena takut akan reaksi negatif (seperti kemarahan atau penghinaan) menunjukkan adanya hubungan yang toxic.
Jika perilaku-perilaku ini muncul dalam hubungan, penting untuk mempertimbangkan mencari bantuan atau berbicara dengan seorang profesional untuk mengelola dan mengatasi masalah tersebut.