Fourteen Media — Tim Patroli Backbone Polres Blitar Kota bersama Satpol PP melaksanakan razia besar-besaran pada Sabtu malam (7/12). Operasi ini menyasar sejumlah tempat kos di Bumi Bung Karno.
Hasilnya, ditemukan 15 pasangan tanpa ikatan pernikahan yang berada di kamar kos. Selain itu, petugas juga menyita barang bukti berupa minuman keras (miras) jenis Arak Jowo dari sejumlah lokasi yang berbeda.
Komandan Regu Tim Patroli Backbone Polres Blitar Kota, Bripka Sigit, razia tersebut dilakukan di enam lokasi berbeda, yaitu Jalan Tengger, Jalan Cisadane, Jalan Ahmad Yani, Jalan Legundi, dan Jalan Nias. Belasan pasangan yang terciduk ini diberi pembinaan lebih lanjut.
“Razia kali ini kami berhasil menggulung 15 pasangan tanpa ikatan suami istri yang diduga melakukan perbuatan tidak sesuai norma yang berlaku di Kota Blitar. Mereka kami bawa untuk diberikan pembinaan dan menandatangani pernyataan tidak mengulanginya,” ungkapnya Sabtu (7/12).
Lebih lanjut, pasangan-pasangan tersebut langsung digiring ke Kantor Satpol PP Kota Blitar. Di sana, mereka diberikan pembinaan mengenai pentingnya mematuhi norma sosial dan aturan yang berlaku. Selanjutnya, mereka diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan serupa.
“Pembinaan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mereka agar tidak melanggar aturan lagi. Kami berharap tindakan ini memberikan efek jera,” tandasnya.
Selain menindak pasangan tanpa ikatan resmi, razia juga menemukan pelanggaran berupa peredaran minuman keras ilegal. Petugas menyita satu jerigen berisi 30 liter Arak Jowo dan tujuh botol besar dengan total isi 10,5 liter. Barang bukti tersebut langsung diamankan untuk diproses lebih lanjut.
“Kami tidak hanya menindak pelanggaran norma sosial, tetapi juga menindak praktik peredaran miras yang sudah meresahkan masyarakat. Semua barang bukti telah kami amankan,” tegasnya.
Razia yang berlangsung hingga larut malam ini merupakan bagian dari upaya rutin aparat gabungan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Blitar. Dia juga mengimbau masyarakat agar turut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kami akan terus menggelar razia seperti ini secara berkala untuk memastikan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif bagi masyarakat. Kami berharap masyarakat mendukung langkah ini sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan harmonis,” pungkasnya.