Fourteen Media — Arema FC menyayangkan kerusakan rumput Stadion Soepriadi Kota Blitar. Kerusakan diduga terjadi setelah digunakan untuk kompetisi Piala Soeratin U-17 Jawa Timur. General Manager Arema FC, Yusrinal, menyampaikan keprihatinannya terkait kondisi ini.
“Kemarin kami mendapat informasi bahwa kondisi rumput rusak karena digunakan untuk kompetisi sepak bola. Kami sangat menyayangkan kalau memang benar demikian,” ungkapnya, Sabtu (30/11/2024).
Menurut Yusrinal, kondisi rumput Stadion Soepriadi sangat penting untuk dijaga, mengingat stadion tersebut telah diperbaiki secara maksimal untuk mendukung gelaran Liga 1.
Selain itu, tim berjuluk Singo Edan ini juga telah menetapkan stadion ini sebagai homebase selama gelaran Liga 1.
“Informasi yang kami terima, ada rumput yang terkelupas saat digunakan pada kompetisi Piala Soeratin U-17, mungkin karena digunakan selama sepekan, dari 16-21 November, ditambah kondisi hujan. Faktor-faktor tersebut bisa memengaruhi kondisi rumput,” jelasnya.
Yusrinal menambahkan, tim akan segera melakukan pengecekan terhadap kondisi rumput Stadion Soepriadi. Pasalnya, Arema FC dijadwalkan menggelar laga kandang pada 3 Desember 2024.
“Rencananya, kami akan menyelesaikan laga kandang hingga 21 Desember nanti. Kami akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pemerintah kota dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Blitar,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dispora Kota Blitar, Aminur Cholis, memastikan bahwa kondisi rumput Stadion Soepriadi kini telah membaik. Dinas telah melakukan pemeliharaan bersama Asosiasi Kota (Askot) PSSI Blitar.
“Kondisi rumputnya sudah kembali normal dan layak pakai. Setelah dilakukan pemeliharaan, insya Allah Stadion Soepriadi siap digunakan untuk laga kandang Arema FC Desember ini,” tandasnya.
Dengan perbaikan tersebut, lanjut dia, Arema FC diharapkan dapat menggunakan Stadion Soepriadi tanpa kendala untuk menyelesaikan jadwal pertandingan Liga 1 musim ini.