Blitar Kabupaten

Khofifah Buka Peluang Ekspor Durian Black Thorn ke Tiongkok

Fourteen Media — Peluang ekspor buah durian asal Kabupaten Blitar bakal ekspansi hingga ke luar negeri semakin terbuka. Hal itu ditegaskan gubernur Jawa Timur (Jatim) terpilih, Khofifah Indar Parawansa, saat meninjau perkebunan durian yang ada di Desa Ngaklik, Kecamatan Srengat, Jumat (27/12).

Salah satu durian yang melimpah adalah jenis black thorn. Terbukti, jenis durian ini telah cukup melimpah dan bisa dipanen di Republik Durian Farm. Bahkan, durian berduri hitam ini sudah dijualbelikan kepada masyarakat Blitar dan sekitar.

Baca Juga: Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah: Menjaga Kebugaran Tanpa Harus Keluar Rumah

“Saya beberapa waktu lalu mengunggah durian black thorn ini di media sosial (medsos) dan mendapatkan respons luar biasa dari masyarakat. Bahkan, hal ini sampai direspons oleh duta besar dan deputi komersial dan perdagangan Tiongkok yang tertarik dengan buah durian ini,” ujar Khofifah.

Baca Juga  Lonjakan Pasar Modern di Kota Blitar Melebihi Data Resmi, Bagaimana Tindakan Dinas?

Menurut dia, negara Tiongkok saat ini sedang mencari impor durian dari Indonesia. Dengan begitu, hal ini seperti “ketiban durian runtuh” bagi para petani durian, khususnya di Kabupaten Blitar. Bahkan, dia langsung menyampaikan bila ada durian black thorn di Jawa Timur, tepatnya Kabupaten Blitar. “Jadi, saya ingin memastikan kualitas dan kapasitas produksi buah durian black thorn ini saat peak season,” ungkapnya.

Beberapa prasyarat produk ekspor ini adalah harus ada kuantitas, kontinuitas, dan kualitas. Sebab, penting untuk diketahui kelanjutan produk hingga kualitas yang dihasilkan. Tiga hal itu yang membuat pemerintah bersemangat dalam mengidentifikasi lahan yang cocok untuk ditanami durian jenis black thorn yang memiliki pasar yang cukup tinggi di luar negeri.

Baca Juga  Santri Blitar Kurang Minati Dunia Media, Ini Kata Media Pondok Jatim

Baca Juga: Tiap Hari Muncul 9 Janda Baru selama 2024, Ini Penjelasan PA Blitar

“Sebenarnya di Jawa Timur, kita masih impor durian cukup banyak. Dengan adanya durian black thorn dari Blitar ini, tentu sangat dibutuhkan oleh pasar lokal. Keuntungan kebun durian ini juga besar. Karena satu pohon yang berusia 5 tahun dan panen, keuntungannya bisa mencapai Rp 2 miliar,” pungkasnya.

Related posts

Relokasi TPU Siraman Blitar: Upaya Demi Keamanan Jalur Nasional Malang-Blitar

Faj

Bawaslu Catat 11 Kasus Pelanggaran Pilkada, Naik Dibanding 2020

Ham

Pemuda Blitar Sukses Raih Penghasilan dan Prestasi dari Game E-Football

Kiw

1 comment

Kabupaten Blitar Miliki Potensi Kembangkan Budidaya Durian Black Thorn - fourteen media 28/12/2024 at 10:17

[…] Baca Juga: Khofifah Buka Peluang Ekspor Durian Black Thorn ke Tiongkok […]

Reply

Leave a Comment